Malau Raja atau Silau Raja???

Malau Raja atau Silau Raja????
By Andri Malau Lambean

Berdasarkan historis Budaya Batak bahwa masyarakat Batak berasal dari SIRAJA BATAK.
Anak Siraja Batak adalah dua orang, yaitu:
1. Guru Tatea bulan/Naimarata (G. 1)
2. Raja Sumba (G. 1)

Guru Tateabulan diberkati dengan 5 orang anaknya, yaitu:
1. Raja Uti / Raja Gumeleng-geleng (G. 2)
2. Sariburaja (G. 2)
3. Limbongmulana (G. 2)
4. Sagalaraja (G. 2)
5. Malauraja (G. 2)

Malauraja dikaruniai 5 anak, yaitu:
1. Malau Pase (G. 3)
2. Malau lambean (G. 3)
3. Malau manik (G. 3)
4. Malau ambarita (G. 3)
5. Malau gurning (G. 3)

Dengan 5 anaknya, Malauraja mengalami perkembangan dari masa ke masa dalam perjalanan waktu terus mengalami proses. Perkembangan itu meliputi dari masyarakat yang jumlahnya kecil dan ruang yang terbatas, namun luas—arah proses kemasyarakatannya pada masa itu, budaya dan istiadat serta kebiasaan yang dipegang semakin berkembang. Maka penyesuaian dalam sistem kemasyarakatan Batak pada masa itu dengan keturunan masyarakat lain di sekitarnya menjelma menjadi suatu keharusan untuk membentuk suatu pemikiran bersama—sesama keturunan masyarakat lain supaya ada kebersamaan pandangan di dalam kehidupan bermasyarakat, maka dimusyawarahkan sesuatu yang berguna untuk hidup didalam lingkungan yang saling menghormati dan menghargai. Oleh karena itu, dimufakatilah apa yang disebut dengan istilah TAROMBO.

Di dalam tarombo inilah tergambar jelas rasa kebersamaan di dalam adat istiadat yang tergabung dalam satu POMPARAN pada masa itu. Proses perkembangan istiadat yang dianut oleh masyarakat Batak pada masa itu berjalan atas dasar mufakat bersama pada setiap Pomparan. Dengan sikap hidup yang bermufakat dan bersama inilah yang kuat dianut oleh kelima anak dari Malauraja. Apa yang disepakati itu membentuk rasa kebersamaan untuk membentuk tarombo yang terkenal dengan sebutan M A R G A.
Atas mufakat Pomparan Malauraja yang terdiri dari kelima orang tersebutlah, maka disepakati bersama untuk membentuk Nama kebersamaan—menjadi Marga yang sepakati dengan nama S I L A U R A J A. Jadi kalau kita berbicara mengenai Silauraja berarti menyebut dalam susunan marga, yang berarti tidak lepas dari susunan asal usul Pomparan M A L A U R A J A.

Dengan demikian terlihatlah bahwa sejak dahulu samapi dengan masa sekarang bahwa nenekmoyang kita Malauraja mampu mempersatukan semua anak-anaknya atau Pomparannya didalam satu lingkaran kehidupan yang saling menghormati. Dari pemahaman dan penjelasan tersebut, maka dimohon dengan sangat supaya pomparan Malauraja memahami arti SILAU RAJA dan ARTI MALAURAJA.
Bila dikatakan Malauraja, maka kelima Pomparan termasuk di dalamnya, yaitu :

1. Malau Pase
2. Malau Lambean
3. Malau manik
4. Malau Ambarita
5. Malau Gurning.


Bila yang dimaksud Silauraja, maka itu dilandaskan pada Marga. Dengan demikian Pomparan Malauraja terdiri dari 4 marga, yaitu :

1. Marga Malau
2. Marga Manik
3. Marga Ambarita
4. Marga Gurning.


Di Bonapasogit, tempat asal usul Pomparan Malauraja sangat jelas tampak bahwa semuanya sama-sama saling menghormati dan menghargai serta memegang teguh bahwa Pomparan Malauraja terdiri atas lima. Dan inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya 4 MARGA yang tergabung dalam Silauraja.
Jadi jangan salah paham bagi Pomparan Malauraja terutama yang sudah menikmati kemajuan masa kini dimanapun dia berada—menurunkan harga diri diantara Pomparan Malauraja. Jangan sampai ada yang menyatakan bahwa Pomparan Malauraja hanya terdiri dari empat keturunan saja. Bila ini yang terjadi, maka bisa dikatakan bahwa inilah yang menjadi cikal bakal diantara Pomparan Malauraja tidak lagi saling menghargai dan tidak saling menghormati jatidiri.

Diantara sesama Pomparan terdapat dua pandangan yang marak beredar, ada yang menyatakan 4 dan ada yang menyatakan 5. Mudah-mudahan tulisan ini dapat memberi pemahaman yang lebih luas dan positif diantara kita semua Pomparan Malauraja dan Marga Silauraja. Zaman sudah berkembang kita sudah hidup di zaman modern yang sangat maju. Kita tidak lagi tinggal di era kegelapan, tapi sudah hidup di daerah yang terang dan luas bahwa Sinar terang Allah sudah menghidupi kita di masa kehidupan globalisasi yang sangat indah yang diikat dengan TALI KASIH JESUS KRISTUS. Perkembangan itu sangat jelas mulai dari permulaan kehidupan nenek moyang kita Malauraja di dalam suasana kehidupan ke-animisme-an, sampai pada kita sekarang—hidup dalam suasana TERANG ALLAH, JESUS KRISTUS DAN ROH KUDUS. Amin.

Ada Motto : Marsipaidaan asa marsitandaan
Marsipaboaan asa marsibotoan
Marsipatorangan asa marsiantusan

Dalam Penelahan Sejarah yang dibuat Drs. Gens G Malau Ompu Linggom Batu Pagar Bolak yang pernah dimuat di Majalah Horas, No. 51/18-30 November 2005, hlm.32-33).
"... penjelasan arti Malau yang kemudian menjadi Marga Malau:

1. ....
2. Gr. Tatea Bulan memiliki 5 putar dan 5 putri. putra bungsunya ialah Malau Raja,diperkirakan lahir pada tahun 1195, dialah leluhur Malau.
3. Malau Raja Punya keturunan:
1. Malau Pase (Memakai marga Malau)
2. Malau lambe (memakai marga Malau)
3. Malau Manik (memakai marga Manik)
4. Malau Ambarita (memakai marga Ambarita)
5. Malau Gurning (memakai marga Gurning)--> tp dalam perjalanan untuk membedakan Gurning pomparan saribu raja dengan Malau raja, maka skr Gurning dari keturunan Malau raja memakai marga Malau gurning.

4. Di wilayah hunian Simanindo (bagian utara Samosir) nama leluhur Malau Raja berubah menjadi silauraja ama dengan di seluruh Simalungun. sebutan ini dimasyarakatkan oleh Mr. Djariaman Damanik saat menjabat Ketua Pengadilan Negeri Medan juga menjadi ketua punguan silauraja thn 1952 di jalan listrik Medan. Silau raja dengan hanya 4 anak (Malau, Manik (damanik), Ambarita dan gurning).

Penting juga diberitahukan mengenai siapa isteri dari leluhur kita, Op Gens Malau juga megutarakan hal itu:
Op. Malau raja memiliki 3 isteri, yaitu:
1. Ompunta Br Simbolon
2. Ompunta Br. Sitepang (Sitanggang)
3. Ompunta Br. Purba Siboro.

Komentar

Franky mengatakan…
Horas,

sampai sekarang ini Damanik (yang menyatakan diri Batak Simalungun) banyak yang tahu asal-usulnya dan banyak diantara dongan tubu kita ini tidak mengakui pomparan ni malau raja/ silau raja.

Franky Manik
Unknown mengatakan…
Cuma 1 Pesanqu, ga ada Malau Manik..
yg ada Manik Raja Atau Damanik Raja. Malau cuma 2,yakni Lambe dan Pase..
Mauliate
komentar mengatakan…
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
komentar mengatakan…
saya kira bagi kita keturunan op silauraja kita jangan terlalu cepat mengatakan adanya Malau pase malau lambean (anggo pamotoakku #malau sada do#songon hatani situatua namandok sadama hita songon daini aek unang dua songon daini tuak #mauliate Horas
Unknown mengatakan…
untuk ampara niba franky manik.....
klo marga damanik itu adalah marga yg dipake di batak simalungun,,,
dan apabila ada pomparan silauraja dari batak toba tinggal di wilayah simalungun pasti dia akan pakai marga damanik yg dalam arti bahwa damanik adalah pomparan silau raja/ malau raja.
jujur aja aq sendiri apabila aq jumpa marga damanik pasti aq tanya damanik apa? dan ada yg jawab damanik maalau atau yg lainnya,,,
berarti dia marga malau klo di batak toba,,,
Anonim mengatakan…
yakin ini asal usul nya?
Unknown mengatakan…
saudara srihandriatmo kalau tidak tau asal usul keturunan siRaja Batak jangan asal komentar ok, satu hal yang pasti saya sebagai marga limbong tentu saya lebih tau siapa adik saya .Dan adapun pinompar siraja Batak ialah :
1. Guru Tatea Bulan (Naimarata )
2. Raja Sumba

1. KETURUNAN GURU TATEABULAN ;

1. RAJAUTI /RAJA HATORUSAN,Dna
2. SARIBU RAJA
3. LIMBONG MULANA
4. SAGALA RAJA
5. SILAU RAJA
Jala adongpe akka paribot nami :

1. SIBORU PAREME
2. SIBORU BIDING LAUT
3. SIBORU ANTING SABUNGAN
4. SIBORU PITTA HAOMASAN
5. NATTINJO NABOLON

Jadi asa tangkas botoonmu dang adong anggi nami malau raja,alai SILAURAJA do Angginami jadi unang pateal-tealhon hamu mangganti goarni angginami alai molo anakna nimmu malau raja tarjalo hami doi,jala turunan malau rajama angka napinandokmi anggoi ndang urusan namibei alai urusanmunamai angka marga malau manang napiga hamu marhaha maranggi Mauliate
Unknown mengatakan…
UDah gila tarombo ini, malau raja kawin sama tiga orang perempuan cicit/nono dari bapa udanya isumbaon, gila woooiiii... makanya ga bagus hidup karena pembohong..... Ada lagiu cerita boru natinjo dilamar sama silahi sabungan,,,, ga masuk akaaaallll...

David Haloho
Unknown mengatakan…
Kalian Mau cerita yang benar? Ayo kita ke batu hobon, karena saya bukan keturunann tatea bulan, maka saya perlu bantuan.... Nenek Moyang saya hampir pasti dari MIzoram....
Unknown mengatakan…
Dinasti malau sudah ada sebelum sisingamangaraja I(Klan kami) 87 generasi (Lak Lak Sisingamangaraja XI di musem belanda). Saya percaya marga kalian udah ribuan tahun ada sebelum klan kami datang.
Unknown mengatakan…
Kalian hula hula kami (marga2 Kalian). Karena Ompung kami datang ga bawa perempuan dari Mizoram.
Unknown mengatakan…
Dinasti Marga kalian disebut Sori mangaraja (Sri Maharaja). Sisingamangaraja melanjutkan dari klan kami(Lak Lak Museum Belanda)
Unknown mengatakan…
Saya minta maaf, agak kasar ngomongnya.

Tapi bener tarombo itu salah.
Unknown mengatakan…
Maaf saya mau tanya. Calon suami sayamarga manik. Tapi dia bilang maniknya itu manik sipolha. Apa ada marga manik sipolha itu dan kalau ada manik sipolha itu manik toba atau simalungun ya? Mauliate.
.......... mengatakan…
Maulite buat abangda chalimb limbong atas pencerahanya. Nabinoto pe malau sada do. Aparaku srihandriatmo malau pake "lambean"ya....:) kt sbg generasi muda hrsnya bersatu akka malau on.apalagi aparaku yg berwawasan lebih knp msh ada terpikirkan utk mengotak2kan marga malau ????? #salut buat apparaku yg lain yg hanya menuliskan marga malau aja pada setiap identitasnya#
Unknown mengatakan…
PANTANG SOBILAK DO HITAON SUDE
manataplawfirm mengatakan…
Tarombonya keliru. Isteri Silauraja belum punya marga dan bukan dari keturunan Amangudanya. Tidak ada orang yang mengetahui siapa nama Isteri dan Mertua Silauraja
Unknown mengatakan…
Horas Marga Gurning
Unknown mengatakan…
Horas Di Hita Sude Akka Pomparan Naimarata Lumobi Pomparan Oppung Ta Silau Raja .
Dari Semua Komentar yang Ku Baca,,Ada Yang Benar Dan Ada Juga Yang Salah.
Dan Kalau Kita Pengen Tau Lebih Jelas Nya Semua Tarombo Marga Kita,
Datang Aja Ke Kabanjahe , Ada Di Situ Namboru Kita Boru Malau !
Unknown mengatakan…
GAs muncung nya itu bang...wkak
Unknown mengatakan…
Malau itu batak apa ya
Batak toba atau mandailing
Unknown mengatakan…
Batak toba
Mikhael Malau mengatakan…
Pateal-teal hon do antong bayon. Apala baru diboto mambaen website pittor songoni lomolomo nion mambaen tarombo.
Ahu Marga Malau, Sian Silau Raja do hami, ido anak ni daompung Guru Tatea Bulan dang Malau Raja. Palekket i anaha, bila petting hapus ma, Unang gabe hi pailahon pomparan ni Ompu i, ate..santabi.
Mikhael Malau mengatakan…
Bila dikatakan Malauraja,
maka anaknya ada lima.



Bila yang dimaksud Silauraja,
maka anaknya ada empat (4)marga

Jangan sembarangan tulis, kalau tidak tahu dengan jelas, belajar dan cari sumber yang terpercaya dan kredible.
Terimakasih.
Unknown mengatakan…
Jng lah terlalu mencari kebenaran dalam sejarah karna yg anda tau itu belum tentu benar dan yg di ketahui orang pun belum tentu benar yakinlah semua marga malau akan menjadi baik bila ada satu kekompakan menyatukan itu satu pinoppar dan kepada semua yg mengetahui silsilah toh juga di dapat dari turun temurun cerita ke cerita yg pastinya walaupun dia membawa sahala tak semuanya ter beberkan karna sahala datang juga ada etika batasan dari sang pencipta himbauan pd semua yg mengetahui silsilah jgn terlalu mengambil perbandingan tapi buatlah satu etika yg baik untuk mempersatukan lebih baik lagi kalau ada mengatakan yg dia ketahui 100persen berartidia bukan jmn sekarang dan bukan orang jaman dulu
Rikjen Triadmojo Malau mengatakan…
Sebenarnya ada banyak kemungkinan ada yang mengatakan bahwa si laurajalah anak terakhir op.guru tatea bulan.

Ada juga yang berbendapat bahwa malaurajalah anak siappudan ni op.guuru tatea bulan..

Namun bila kita sedikit flash back melihat kembali rumah parsattian yg ada di sianjur mula mula najolo disi dibaen memang malau raja do. Tetapi aekarang dirumah parssatian yg baru yg di salaon di buat jadi silau raja. Mungkin yh dibuat abang bloger ini ada betulnya, tapi saya sendiri sebagai marga malau, tidak pernah meng ia kan kedua pandangan ini karena ini belum dapat dipastikan kebenaranya.
Unknown mengatakan…
Apapun marga nya kalau tidak di landasi dengan saling hormat dan saling segan gk ada guna nya.. Mau tua atau muda yh di Gas poll.. Jadi tetap hati" Dalam berbicara dan berkomentar. Kalau salah di arahkan ke yg benar.
Jadi mau siabangan atau siappudan tetap saling hormat dan segan.
Kalau itu pol jempol lah..
#Malau pase.
Unknown mengatakan…
Atung nattikkos ima tusli kedan
Mr. Manik mengatakan…
Hapus mai pra ah. Sega do tarobbo baenonmu
Unknown mengatakan…
Malau raja,, Bukan silau raja. Salah satu bukti. Mari kita lihat. Pulau malau. Bukan pulau silauraja ,,yg ada tao malau. Bukan tao silau raja. Maka dikatakan pinopparni opputa Malau raja.
Unknown mengatakan…
Malau ada 3..
Malau pase
Malau lambean
Malau guru..itu yg benar
Tinggal dri mana datangnya yg lain...itu aja
D.malau mengatakan…
Syalom ma dihita sasude satabi bolon dohon tuhita sude tarsongon hujaha adong komen on mandokkon pinoparni naimarata satabi bolon abng Niba Uda Niba na adong di group on molo op ta naimarata dang adong jadi dang adong pomparan ni naimara sotung salah pasahat HoN Hita naimarata on holan parsadaan ta do Sian op ta siakangan sahat tu op ta siapudann jala hutekan HoN sotung adong Hita mandokkon pinoparni naimarata alai molo parsadaan naimarata boii horass mauliate

#D.malau

Postingan populer dari blog ini

siapa yg tertua antara Lubis dgn Pasaribu?/

Siapa itu Naimarata???