Inflasi di Lhokseumawe Tertinggi di Indonesia
Wah!! Inflasi di Lhokseumawe Tertinggi di Indonesia
*Aceh Inflasi 2,04 Persen
Ekonomi | Bisnis
BANDA ACEH – Angka inflasi Desember 2010 tertinggi di seluruh kota di Indonesia, tercatat terjadi di Kota Lhokseumawe. Sedangkan inflasi terendah terjadi di Singkawang, Kalimantan Barat, sebesar 0,11 persen. “Dari 66 kota pada bulan Desember 2010 inflasi tertinggi terjadi di kota Lhokseumawe, yakni sebesar 2,97 persen,” ungkap Kepala BPS, Rusman Heriawan di Kantor BPS, Jakarta Senin (3/1/2010).
Sebelumnya, pada bulan November 2010 saat terjadi inflasi sebesar 0,60 persen dari 66 kota yang dipantau indeks harga konsumennya (IHK), tercatat inflasi tertinggi juga terjadi di Lhokseumawe 2,64 persen dengan IHK 124,73.
Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh mencatat bahwa pada Desember 2010, Kota Banda Aceh mengalami inflasi sebesar 1,18 persen dan Kota Lhokseumawe mengalami inflasi 2,97 persen. Sehingga secara agregat Aceh mengalami inflasi 2,04 persen. "Inflasi yang terjadi di Kota Banda Aceh terutama disebabkan naiknya harga pada bahan makanan," kata Kepala BPS Aceh, Syech Suhaimi, kepada wartawan, Senin (3/1).
Dari 85 jenis barang dan jasa yang mengalami perubahan harga, Syech menyebutkan bahwa sebanyak 57 jenis mengalami kenaikan dan 28 jenis mengalami penurunan. Andil tertinggi diberikan antara lain oleh cabai merah dan beras.(yocerizal/andri malau)
*Aceh Inflasi 2,04 Persen
Ekonomi | Bisnis
BANDA ACEH – Angka inflasi Desember 2010 tertinggi di seluruh kota di Indonesia, tercatat terjadi di Kota Lhokseumawe. Sedangkan inflasi terendah terjadi di Singkawang, Kalimantan Barat, sebesar 0,11 persen. “Dari 66 kota pada bulan Desember 2010 inflasi tertinggi terjadi di kota Lhokseumawe, yakni sebesar 2,97 persen,” ungkap Kepala BPS, Rusman Heriawan di Kantor BPS, Jakarta Senin (3/1/2010).
Sebelumnya, pada bulan November 2010 saat terjadi inflasi sebesar 0,60 persen dari 66 kota yang dipantau indeks harga konsumennya (IHK), tercatat inflasi tertinggi juga terjadi di Lhokseumawe 2,64 persen dengan IHK 124,73.
Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh mencatat bahwa pada Desember 2010, Kota Banda Aceh mengalami inflasi sebesar 1,18 persen dan Kota Lhokseumawe mengalami inflasi 2,97 persen. Sehingga secara agregat Aceh mengalami inflasi 2,04 persen. "Inflasi yang terjadi di Kota Banda Aceh terutama disebabkan naiknya harga pada bahan makanan," kata Kepala BPS Aceh, Syech Suhaimi, kepada wartawan, Senin (3/1).
Dari 85 jenis barang dan jasa yang mengalami perubahan harga, Syech menyebutkan bahwa sebanyak 57 jenis mengalami kenaikan dan 28 jenis mengalami penurunan. Andil tertinggi diberikan antara lain oleh cabai merah dan beras.(yocerizal/andri malau)
Komentar