Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2009

Di dalam hatiku

Di dalam hatiku A Elwiq Pr, seorang sastrawati terkenal di malang karyanya ini dipersembahkannya khusus kepadaku pada suatu kesempatan. terimakasih mbak Elwiq. Di dalam hatiku dan di setiap hati Aku tak pernah mengerti Kau tak lagi datang Tak lagi kembali Bagaikan butiran-butiran air Butiran-butiran darah Berguliran pada Bunga-bunga Bunga-bunga kita Hidup kita Kewajiban Kebanggaan dan keberanian Kau pergi bagaikan seorang ksatria Aku tak pernah mengerti Kau tak lagi datang Tak lagi kembali Di dalam setiap senyuman Kulihat engkau kembali Dalam setiap tetesan air mata Aku melihatmu pergi Kita semua merdeka Bagaikan burung-burung berterbangan Jangan lupakan Jangan pernah lupakan Di dalam hatiku dan di setiap hati Hari ini Aku mengenang dirimu Kemaren seperti hari ini saja Dan besok menjadi hari ini pula Aku mengerti kini Kau tak akan pernah pergi Senantiasa di sini Senantiasa merdeka Kita semua merdeka Bagaikan burung-burung berterbangan *** In mijn hart In mijn en ieder hart Nooit begree

MENJADI SEORANG PENYELAMAT

MENJADI SEORANG PENYELAMAT Pemikiran positif yang dialihkan ke pikiran, tidak dapat menyelamatkan diri Anda begitu saja dalam situasi darurat. Anda harus memiliki rencana di dalam pikiran Anda. Sebuah rencana perolongan pertama harus memikili dua obyek di dalamnya: 1. Amankan diri Anda, dan 2. Ambil posisi yang aman. Rencana perolongan pertama dimulai dengan sebuah penilaian situasi Pertama-tama, amankalah diri Anda dari bahaya yang ada dan mungkin nantinya dapat terjadi. Cari dan pindahlah diri ketempat yang lebih aman sehingga Anda dapat berlindung, duduk dan berpikir.. Buatlah rencana perolongan pertama. Saat mengerjakan rencana perolongan pertama, tenangkanlah diri dan konsentrasi. Jika Anda melakukan rencana dengan tergesa-gesa hanya akan membuat Anda memutuskan segala sesuatunya dengan tidak baik. Kemungkinannya Anda gagal dan yang fatal akan terjadi. Yang selanjutnya adalah menilai kondisi fisik Anda. Apakah Anda memiliki luka di tubuh Anda yang membutuhkan pengobatan? Apakah

Mbah Surip: I Love You Full

Gambar
Mbah Surip: I Love You Full Tak gendong kemana-mana 3x Mantep dong enak dong Daripada naik pesawat kedinginan Mendingan tak gendong ayooooooo Tak gendong kemana -mana3x… Alunan lagu Tak Gendong tidak dapat didengar lagi mengalun indah secara langsung dari suara Mbah Surip. Mbah Surip yang memiliki nama asli Urip Achmad Rijanto Soekotjo, lahir di Mojokerto, 5 Mei 1963 telah tutup usia pada Selasa (04/08) pukul 10.30 WIB di Pusdikes, Jaktim. Suasana duka dan kesedihan terlihat pada keluarga, sahabat dan teman, penggemar serta masyarakat seni Indonesia. Hits Tak Gendong melesat dan menggebrak dunia musik di Indonesia. Lagu ini mengahantarkan Mbah Surip pada jajaran artis sukses dan berepenghasilan tinggi. Arus rejeki pun seolah tak mau berhenti terus mengalir ke pundi-pundi uangnya. “Tak ada siaran televisi maupun radio tanpa dihiasi lagu Mbah Surip. Wajah, tawa dan kelakar khas serta kata kunci “I Love You Full” sepertinya telah menjadi suguhan wajib pada aneka acara televisi di tanah ai

Permainan dan Games

Permainan dan Games Berdiri di atas Kertas kelompok berdelapan atau bertujuh mengusahakan untuk berdiri di atas sobekan kertas sekecil mungkin. Waktu sekitar 10 menit. Diharapkan pasangan mau berusaha bersama mencari solusi agar kertas dapat dipakai bersama tetapi sekecil mungkin. Tujuannya peserta mau terlibat membuang keraguan agar dapat mencapai tujuan. Pendalaman: Bagaimana proses pembicaraan bersama? Tantangan yang dihadapi? Kerjasama berjalankah? (waktu sekitar 15 menit) Harta Karabia Merebut bendera kemenangan. Kelompok berdelapan dengan satu koordinator. Tugas koordinator ialah Membagi/menentukan tugas-tugas anggota; melobi dengan meyakinkan anggotanya agar bersedia melaksanakan tugas. Tahap 1: kelompok butuh kuda untuk mencapai jurang. kuda tugasnya menggendong utusan (1 orang menjadi kuda). Tahap 2: ada jurang dalam yang harus dilewati oleh karena itu butuh jembatan (2 orang untuk diinjak). Tahap 3: ahli intelektual untuk memecahkan sandi: kalimat yang menentukan harta karu

Meditasi cita-cita

Gambar
Meditasi cita-cita Mata ditutup kain-berdiri-lingkaran-di kebun Kesadaran Perhatikan tentang badan kita. Badan bisa berdiri karena susunan tulang, berapa jumlah tulang yang membangun tubuh kita, lalu dibalut oleh pertalian otot, ditambah dengan 5 indera yang berfungsi secara khas, jantung memompa darah, otak dengan 1 triliun sel otak dan daya memorinya dst… Pernafasan Memesis Tarik ke masa kecil, kapan pertama kali kamu sadar dan menyebut cita-cita…apa cita-citamu…apa perasaanmu saat itu…pernah disampaikan pada siapa?...apakah cita-cita itu berubah dan berbeda dengan sekarang?...kamu membayangkan apa dengan cita-cita itu…bila berubah apa yang membuat berubah…apa kamu mencintai cita-citamu yang sekarang… cita-cita kamu apakah suatu yang dipandang positif, dihargai, dihormati, dijunjung, membuat orang senang, gembira, bersyukur… apa pengaruh cita-cita itu bagi hidupmu…apa saja yang telah kamu buat untuk meraih cita-cita itu…apakah kamu bangga dengan usahamu…apakah usahamu itu membuatmu j

Beato Francesco Spoto (1924-1964): Pengorbanan Seorang Pemimpin

Gambar
Beato Francesco Spoto (1924-1964) Pengorbanan Seorang Pemimpin Francesco Spoto lahir di kota kecil Raffadali, Agrigento di Sicilia, Italia tanggal 8 Juli 1924. Panggilan hidup membiara tumbuh berkembang ketika pastor Vitale Bruno dari Congregation of Missionary Servants of Poor, yang mengadakan aksi panggilan di kota kediamannya. Ia masuk seminari saat berusia 12 tahun. Ikrar perdana kebiaraannya diucapkan tanggal 1 November 1940. Dan ia ditahbiskan sebagai seorang imam tanggal 22 Juli 1951. Kemudian, dalam usianya yang masih relatif muda (35), ia dipilih menjadi superior jenderal – tepatnya pada tahun 1959. Sebagai pemimpin Spoto dikenal dalam keteladan hidupnya, dan sebagai pemimpin ia mampu menjadi seorang bapak dan seorang saudara bagi semua anggota tarekatnya. Saat itu juga ia menekankan kepada setiap anggotanya untuk memiliki hidup doa yang kuat. Baginya, doa adalah oase yang menjiwai para misionaris dalam mewartakan kerajaan Allah. Misi di Kongo Pada 4 Agustus 1964 Spoto beran

Ignas Kleden: Misionaris, Bukanlah Cara Kerja

Ignas Kleden: Misionaris, Bukanlah Cara Kerja By. Andri Malau Lambean Malang – Dialog profetis adalah saat seorang Kristen memberikan kesaksian tentang apa yang diimaninya. Dan kesaksian itu sendiri dilakukan bukan dengan mengandalkan kecerdasan dan pengalaman pribadi pribadi bersangkutan. Tetapi dengan mengandalkan gerak Roh Allah yang diundang untuk turut serta dan membimbing dialog tersebut. Hal ini diutarakan Dr. Ignas Kleden dalam seminar “Dialog Profetis Dalam Konteks Pembinaan Misionaris Untuk Misi Dunia” di gedung misiologi SVD Surya Wacana Malang, Minggu (30/3). Ignas Kleden mengungkapkan pandangannya mengenai dialog profetis untuk misi sejagat ini dari perspektif seorang non-misionaris. Dalam pemaparannya, Ignas Kleden menunjukkan relevansi penekanan pada misi sebagai mission Dei dalam konteks dunia sekarang. Ia menambahkan bahwa perluasan makna dialog dan perluasan makna misi jelas memiliki implikasi yang luas terhadap kerja seorang misionaris. “Kalau misi pertama-tama b

Malau Raja atau Silau Raja???

Malau Raja atau Silau Raja???? By Andri Malau Lambean Berdasarkan historis Budaya Batak bahwa masyarakat Batak berasal dari SIRAJA BATAK. Anak Siraja Batak adalah dua orang, yaitu: 1. Guru Tatea bulan/Naimarata (G. 1) 2. Raja Sumba (G. 1) Guru Tateabulan diberkati dengan 5 orang anaknya, yaitu: 1. Raja Uti / Raja Gumeleng-geleng (G. 2) 2. Sariburaja (G. 2) 3. Limbongmulana (G. 2) 4. Sagalaraja (G. 2) 5. Malauraja (G. 2) Malauraja dikaruniai 5 anak, yaitu: 1. Malau Pase (G. 3) 2. Malau lambean (G. 3) 3. Malau manik (G. 3) 4. Malau ambarita (G. 3) 5. Malau gurning (G. 3) Dengan 5 anaknya, Malauraja mengalami perkembangan dari masa ke masa dalam perjalanan waktu terus mengalami proses. Perkembangan itu meliputi dari masyarakat yang jumlahnya kecil dan ruang yang terbatas, namun luas—arah proses kemasyarakatannya pada masa itu, budaya dan istiadat serta kebiasaan yang dipegang semakin berkembang. Maka penyesuaian dalam sistem kemasyarakatan Batak pada masa itu dengan

REKAM JEJAK POMPARAN NAIMARATA

Gambar
REKAM JEJAK POMPARAN NAIMARATA By Andri Malau Lambean Perjalanan etnis Batak dimulai dari seorang raja yang mempunyai dua orang putra. Putra sulung diberi nama Lontungon dan kedua diberi nama Isumbaon. Kedua anaknya meminta ilmu sakti. Sang ayah menyanggupi, namun dengan syarat keduanya harus membangun tempat persembahan di atas bukit yang bernama Pusuk Buhit. Dan di tempat inilah mereka menemukan dua buku yang disebut sebagai buku Laklak bertuliskan surat batak. Sang Raja menyuruh si sulung mengambil buku itu. Sang Raja berujar kapadanya: “apa yang kau apa yang mau engaku minta anakku kepada sang pencipta”. Saat itu, si sulung meminta kekuatan, kebesaran, rezeki, keturunan juga kepintaran, kerajaan, kesaktian dan tempat berkarya untuk semua orang. Sang Raja mengubah nama si sulung menjadi Guru Tatea Bulan. Pada perjalanan berikutnya, Guru Tatea Bulan diberkati dengan lima putra dan empat putri. Dan keturunan Guru Tatea Bulan ini dikenal dengan POMPARAN NAIMARATA. Keturunan p

Asal usul Sejarah Suku Batak

Gambar
Asal usul Sejarah Suku Batak By Andri Malau Lambean Batak merupakan satu istilah kolektif yang digunakan untuk menunjuk kepada kumpulan suku yang terdapat di dataran tinggi Sumatera Utara—yang berpusat di Danau Toba. Wilayah ini terbentang di antara 1° 30’ - 2° 4’ Lintang Utara dan 98° - 100° Bujur Timur. Daerah ini menjadi tempat tinggal sebagai daerah asali(bonapasogit)dan pusat peradaban. Fakta sejarah asal usul suku Batak menunjukkan beberapa penelitian yang coba dicari oleh beberapa ahli. Dari sekian banyak penelitian dan hasilnya, satu hal dapat dikatakan sama bahwa suku Batak berasal dari keturunan si Raja Batak. Namun mengenai asal usul suku Batak masih perlu ada satu studi khusus untuk itu. Secara singkat dari sekian banyak penelitian yang ada, coba dijabarkan beberapa penelitian yang menurut saya bisa diacu. Seorang budayawan Batak yang terkenal, Batara Sangti berpendapat bahwa suku bangsa Batak berasal dari salah satu kampung (negeri) di Burma (Siam) (Batara Sangti, Sejarah

Asal – usul Manusia Batak Toba

Gambar
Asal – usul Manusia Batak Toba By Andri Malau Lambean Masyarakat Batak Toba sering disebut masyarakat Tapanuli—salah satu rumpun dari suku Batak. Suku Batak sendiri terdiri dari 6 sub suku, yakni Batak Toba, Batak Karo, Batak Simalungun, Batak Pakpak (Dairi), Batak Angkola dan Batak Mandailing. Satu yang menyatukan seturut tarombo (silsilah) Batak—semua sub suku mempunyai nenek moyang yang sama, yaitu Si Raja Batak (M.W Hutagalung, Tarombo Marga Ni Suku Batak, Medan, Fa. Sihardo, 1967, hal.7). Namun sebelum itu baik lebih dahulu kita harus bertanya: bagaimana manusia Batak pertama kali menjadi eksistensi? Melalui pertanyaan ini kita sekaligus membedakan fakta asal-usul manusia berhubungan dengan penciptaannya dan asal usul penelusuran sejarah manusia Batak. Hal pertama diketahui melalui analisa mitologi penciptaan manusia batak. Dan kedua berhubungan dengan penelitian sejarah, anthropologi dan arkeologi (juga sosiologi). Fakta berhubungan dengan asal-usul manusia dalam aneka mitologi b

Kekerabatan Dalam Adat Batak (Partuturan Adat): Dalihan Natolu (DNT)

Gambar
Kekerabatan Dalam Adat Batak (Partuturan Adat) Dalihan Natolu (DNT) By: Andri Malau Lambean SECARA umum kita mengetahui bahwa Dalihan Natolu adalah struktur tata hubungan sosial masyarakat Batak yang didasarkan pada hubungan daerah atau keturunan (genealogis). Masyarakat Batak yang patrilineal, membagi dua hubungan itu menjadi hubungan keturunan laki-laki (kinship relations) dan hubungan keturunan perempuan (affinity relations). Kelompok laki-laki dari satu garis keturunan disebut Dongan Sabutuha dan kelompok perempuan dari garis keturunan yang sama (kawin dengan laki-laki dari marga lain-exogam) disebut boru. Bagi kelompok boru sebagai pihak penerima istri, seluruh keluarga marga istrinya adalah hulahula, sehingga mardongan sabutuha adalah kinship relation sedangkan marhulahula serta marboru adalah affinity relation (BH Harahap, 1987:106). Dalam affinity relations atau hubungan affinal antara kelompok hulahula dan kelompok boru secara timbal balik itulah sebenarnya merupakan tatanan i

“Dapatkah mengembalikan rasa cintanya …”

Gambar
“Dapatkah mengembalikan rasa cintanya …” ini sebuah kisah dan memilukan namun kekuatannya terletak saat dapat memaknainya dan berdiri tegak keli menjalani jalan hidup ini. "Saya putus dengan kekasih saya 3 bulan menjelang pernikahan kami,,, saat gedung sudah di-booking, catering dan cincin kawin sudah dipesan, dan barang seserahan pun sudah dibeli, bahkan kami sempat melihat2 rumah yang akan kami beli untuk tempat tinggal kami nanti setelah menikah… Ya saat kedua keluarga kami sudah sangat setuju dengan hubungan kami,, kami malah berpisah hanya karena kesalahan yang tidak sengaja saya lakukan ketika saya sedang emosi dan khilaf,,, emosi, ya saat itupun saya juga khilaf dan mengeluarkan kata2 berisi kekecewaan saya pada dia… hingga kemudian dia sangat sakit hati dan meminta putus,, saya sangat menyesal dan meminta maaf dan berharap agar dia keli pada saya, saya pun meminta kesempatan yang terakhir, namun dia tidak mau memberikannya…. Dia bilang bahwa sejak peristiwa kemarin ada ban

Hargai Apa Yang Kita Miliki

Gambar
Hargai Apa Yang Kita Miliki Ditulis oleh: Anne Ahira Tulisan ini adalah sebuah tulisan yg baik juga diberikan kpd yang lain semoga senang dan terbantu dgn tulisan ini -- yang ditulis seorang yg luar biasa dan menujukan tulisan ini bagi diriku. terimakasih sobat. Andri, Pernahkah Andri mendengar kisah Helen Kehler? Dia adalah seorang perempuan yang dilahirkan dalam kondisi buta dan tuli. Karena cacat yang dialaminya, dia tidak bisa membaca, melihat, dan mendengar. Nah, dlm kondisi seperti itulah Helen Kehler dilahirkan. Tidak ada seorangpun yang menginginkan lahir dalam kondisi seperti itu. Seandainya Helen Kehler diberi pilihan, pasti dia akan memilih untuk lahir dalam keadaan normal. Namun siapa sangka, dengan segala kekurangannya, dia memiliki semangat hidup yang luar biasa, dan tumbuh menjadi seorang legendaris. Dengan segala keterbatasannya, ia mampu memberikan motivasi dan semangat hidup kepada mereka yang memiliki keterbatasan pula, seperti cacat, buta dan tuli. Ia mengharapkan,

"Tetapkan Tujuan Hidup" Ditulis oleh: Anne Ahira to Andri Malau

Gambar
"Tetapkan Tujuan Hidup" Ditulis oleh: Anne Ahira Andri, "Without goals, and plans to reach them, you are like a ship that sail with no destination" -- (Fritzhugh Dodson) Itulah perumpamaan bagi orang yang tidak punya tujuan dalam hidupnya. Banyak orang melakoni perannya, tapi tidak tahu arah hidup yang ingin ditujunya. Mereka-reka hidup adalah apa yang kemudian dilakukannya. Bila sesuatu hal buruk terjadi, mereka akan berdalih nasib tak berpihak padanya. Tidak jarang seseorang baru menyadari tujuan hidupnya pada usia tua. Sangat disayangkan memang. Seringkali orang tidak berani melakukan perubahan dalam hidupnya. Dia hanya menunggu, dan menunggu adanya perubahan tersebut... hingga akhirnya tujuan hidupnya tidak tercapai! Sebenarnya, tidak masalah jika kita harus mengubah tujuan hidup beberapa kali. Hal yg terpenting adalah setiap saat kita mempunyai tujuan hidup yang ingin dicapai. Setidaknya kita tahu ke mana kita akan berjalan dan strategi apa yang harus diambil.

Kuasai Kecerdasan Emosi Anda!

Kuasai Kecerdasan Emosi Anda! Ditulis oleh: Anne Ahira "Siapapun bisa marah. Marah itu mudah. Tetapi, marah pada orang yang tepat, dengan kadar yang sesuai, pada waktu yang tepat, demi tujuan yang benar, dan dengan cara yg baik, bukanlah hal mudah." -- Aristoteles, The Nicomachean Ethics. Mampu menguasai emosi, seringkali orang menganggap remeh pada masalah ini. Padahal, kecerdasan otak saja tidak cukup menghantarkan seseorang mencapai kesuksesan. Justru, pengendalian emosi yang baik menjadi faktor penting penentu kesuksesan hidup seseorang. Kecerdasan emosi adalah sebuah gambaran mental dari seseorang yang cerdas dalam menganalisa, merencanakan dan menyelesaikan masalah, mulai dari yang ringan hingga kompleks. Dengan kecerdasan ini, seseorang bisa memahami, mengenal, dan memilih kualitas mereka sebagai insan manusia. Orang yang memiliki kecerdasan emosi bisa memahami orang lain dengan baik dan membuat keputusan dengan bijak. Lebih dari itu, kecerdasan ini terkait erat dengan