6 Lapangan Pertamina EP Tembus target produksi minyak
6 Lapangan Pertamina EP Tembus target produksi minyak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Enam lapangan Pertamina EP berhasil melampaui target produksi minyak pada Mei 2011.
Keberhasilan keenam lapangan ini memperkuat optimisme Pertamina EP untuk peningkatan produksi minyak dan pencapaian target 2011.
Manager Humas Pertamina EP Agus Amperianto menjelaskan peningkatan produksi ini disebabkan beberapa upaya. Diantaranya, optimasi peralatan produksi yang ada dan pemboran sumur pengembangan.
Menurut Agus keenam lapangan tersebut menunjukkan trend produksi di atas target sejak bulan sebelumnya.
“Kami berharap pencapaian ini dapat memperkuat optimisme dan positioning Pertamina EP sebagai perusahaan migas nasional yang mampu mengelola dan meningkatkan produksi lapangan-lapangan yang dikelolanya,” tegas Agus, dikutip dari Kementerian ESDM, Jumat (13/5/2011).
Untuk diketahui, keanam lapangan tersebut adalah Rantau, Lirik, Bunyu, Sangasanga, Tarakan, dan Tambun.
Menurut data, awal Mei 2011, Field Rantau berhasil mencapai angka 2.861 barel per hari atau 117 persen terhadap target. Field Lirik mencapai 2.375 barel per hari atau 106 persen terhadap target. Field Bunyu mencapai 6.249 barel per hari atau 135 persen terhadap target. Field Sangasanga mencapai 6.442 atau 118 persen terhadap target.
Selain itu, Field Tarakan mencapai 830 barel per hari atau 121 persen terhadap target. Dan field Tambun mencapai 8.808 barel per hari atau 101 persen terhadap target.
Terkait dengan karakter lapangan migas Pertamina EP, Agus mengatakan bahwa sekitar 80 persen lapangan Pertamina EP sudah tergolong pada kategori lapangan tua dengan angka penurunan alamiah rata-rata sebesar 18 persen. Hal ini berarti, jika Pertamina EP tidak berbuat apa-apa maka produksi minyak akan turun dengan sendirinya.
Penulis: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Enam lapangan Pertamina EP berhasil melampaui target produksi minyak pada Mei 2011.
Keberhasilan keenam lapangan ini memperkuat optimisme Pertamina EP untuk peningkatan produksi minyak dan pencapaian target 2011.
Manager Humas Pertamina EP Agus Amperianto menjelaskan peningkatan produksi ini disebabkan beberapa upaya. Diantaranya, optimasi peralatan produksi yang ada dan pemboran sumur pengembangan.
Menurut Agus keenam lapangan tersebut menunjukkan trend produksi di atas target sejak bulan sebelumnya.
“Kami berharap pencapaian ini dapat memperkuat optimisme dan positioning Pertamina EP sebagai perusahaan migas nasional yang mampu mengelola dan meningkatkan produksi lapangan-lapangan yang dikelolanya,” tegas Agus, dikutip dari Kementerian ESDM, Jumat (13/5/2011).
Untuk diketahui, keanam lapangan tersebut adalah Rantau, Lirik, Bunyu, Sangasanga, Tarakan, dan Tambun.
Menurut data, awal Mei 2011, Field Rantau berhasil mencapai angka 2.861 barel per hari atau 117 persen terhadap target. Field Lirik mencapai 2.375 barel per hari atau 106 persen terhadap target. Field Bunyu mencapai 6.249 barel per hari atau 135 persen terhadap target. Field Sangasanga mencapai 6.442 atau 118 persen terhadap target.
Selain itu, Field Tarakan mencapai 830 barel per hari atau 121 persen terhadap target. Dan field Tambun mencapai 8.808 barel per hari atau 101 persen terhadap target.
Terkait dengan karakter lapangan migas Pertamina EP, Agus mengatakan bahwa sekitar 80 persen lapangan Pertamina EP sudah tergolong pada kategori lapangan tua dengan angka penurunan alamiah rata-rata sebesar 18 persen. Hal ini berarti, jika Pertamina EP tidak berbuat apa-apa maka produksi minyak akan turun dengan sendirinya.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Komentar