JAMBAR

JAMBAR

Kata “Jambar” banyak dan sering didengar baik dalam bahasa tutur maupun acara adat Batak. Jambar, merupakan satu dari sekian banyak tradisi Batak masih terbangun dan dilanjutkan serta dilaksanakan “pewaris” bangsa Batak hingga kini.

“Jambar”. Ini sangat kental terlihat pada upacara adat batak, mulai yang dasar dan sederhana, hingga yang rumit kala perkawinan berlangsung.

Bukan sekedar ritus budaya. Itu yang dapat digarisbawahi ketika adat Batak harus dilakukan. Jambar paling tidak nilai moralnya dapat mendidik setiap warga Batak arti sebuah penghargaan kepada sesamanya. Siapapun dia, tanpa terkecuali layak mendapatkan penghargaan yang mendalam dari kita.

Biarun, sang pemberi Jambar jauh berpangkat atau kaya, dia harus menjalankan jambarnya kepada dia yang miskin dan ntak berpangkat yang termasuk dalam golongan Dalihan Na Tolu (DNT).

Sekalipun kita berkuasa, berharta mendunia dan memiliki kehormatan yang luar biasa. Penghargaan tetap harus dan wajib diberikan kepada mereka biarpun secara status sosial jauh dan tak berharga di mata “dunia”.

Penghargaan yang dimaksud adalah suatu bagian yang diterima seseorang pada acara adat. Bagian ini diterima pribadi tersebut sesuai dengan posisi adat dalam acara tersebut. Inilah yang dimaksukan jambar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

siapa yg tertua antara Lubis dgn Pasaribu?/

Malau Raja atau Silau Raja???

Siapa itu Naimarata???