Park: Kami Miliki Rencana Khusus Bungkam Barca
Park: Kami Miliki Rencana Khusus Bungkam Barca
TRIBUNNEWS.COM, LONDON--Pemain Korea ini biasanya sangat pandai menyimpan rahasia.Tapi banyak pecinta bola ingin tahu apakah Park Ji-Sung sengaja membiarkan pernyataan penting keluar dari dirinya tentang cara Manchester United mencoba untuk menaklukkan Lionel Messi dan Barcelona.
The Sun mengabarkan saat itu, Park dengan santai mengatakan dalam sebuah wawancara beberapa minggu yang lalu: ". Kami memiliki rencana KHUSUS".
Sekarang ucapan gelandang Korea Selatan yang bermain untuk klub Manchester United, dengan penggunaan kata 'khusus' telah bermain di pikiran semua masyarakat sepak bola, sejak dia mengatakannya.
Dan tampaknya ada apa dengan 'khusus' - atau luar biasa - tentang kemungkinan Alex Ferguson menggunakan formasi 4-4-2 untuk malam final Liga Champions di Wembley malam ini? NAMUN racikan ‘khusus’ apa yang sebenarnya dimaksudkan Park.
TERRY VENABLES , kolumnis Bola Kaki terkenal kepada The Sun mengatakan : “Anda tidak akan memenangkan pertaruhan bila hanya memprediksi Edwin van der Sar di posisi penjaga gawang, Fabio, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand dan Patrice Evra di belakang.
Atau dengan Wayne Rooney hanya bermain bersama Javier Hernandez di depan dan di lini tengah Antonio Valencia, Michael Carrick dan Ryan Giggs.
Kalau ini yang anda perkirakan dengan kata ‘khusus’ tersebut, itu adalah line-up yang sama saat MU berhasil mengilas 2-0 atas Schalke di leg pertama semifinal liga Champions di Jerman.”
Apa yang begitu 'khusus', atau luar biasa tentang itu atas tim MU? Tidak ada. kecuali, tentu saja, memberikan peran baru bagi pemain. Hal itu banyak dipikirkan pecinta bola dunia. Demikian dituliskannya.
“Sepakbola tidak pernah merupakan permainan satu orang tetapi untuk mengalahkan Barcelona itu harus menghentikan dan mengalahkan Messi.Mencegah maestro Argentina ini bermain dan memberikannya kesempatan mengolah si kulit bundar.”
Dia mengatakan pula tidak banyak tim telah berhasil di musim ini menjalankan misi itu. Tetapi misi dapat dilakukan Jose Mourinho pada musim ini. Malam itu, Pepe berhasil mematikan Messi.
Dia menegaskan United harus melakukan hal yang sama. Salah satu dari pasangan gelandang tengah mereka harus mengawasi Messi. Dengan tidak adanya pemain khusus seperti Darren Fletcher, peran ini diharapkan dapat dilakukan Giggs dan Carrick akan mengisi tempat di tengah. “Ini adalah solusi sempurna.”
TRIBUNNEWS.COM, LONDON--Pemain Korea ini biasanya sangat pandai menyimpan rahasia.Tapi banyak pecinta bola ingin tahu apakah Park Ji-Sung sengaja membiarkan pernyataan penting keluar dari dirinya tentang cara Manchester United mencoba untuk menaklukkan Lionel Messi dan Barcelona.
The Sun mengabarkan saat itu, Park dengan santai mengatakan dalam sebuah wawancara beberapa minggu yang lalu: ". Kami memiliki rencana KHUSUS".
Sekarang ucapan gelandang Korea Selatan yang bermain untuk klub Manchester United, dengan penggunaan kata 'khusus' telah bermain di pikiran semua masyarakat sepak bola, sejak dia mengatakannya.
Dan tampaknya ada apa dengan 'khusus' - atau luar biasa - tentang kemungkinan Alex Ferguson menggunakan formasi 4-4-2 untuk malam final Liga Champions di Wembley malam ini? NAMUN racikan ‘khusus’ apa yang sebenarnya dimaksudkan Park.
TERRY VENABLES , kolumnis Bola Kaki terkenal kepada The Sun mengatakan : “Anda tidak akan memenangkan pertaruhan bila hanya memprediksi Edwin van der Sar di posisi penjaga gawang, Fabio, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand dan Patrice Evra di belakang.
Atau dengan Wayne Rooney hanya bermain bersama Javier Hernandez di depan dan di lini tengah Antonio Valencia, Michael Carrick dan Ryan Giggs.
Kalau ini yang anda perkirakan dengan kata ‘khusus’ tersebut, itu adalah line-up yang sama saat MU berhasil mengilas 2-0 atas Schalke di leg pertama semifinal liga Champions di Jerman.”
Apa yang begitu 'khusus', atau luar biasa tentang itu atas tim MU? Tidak ada. kecuali, tentu saja, memberikan peran baru bagi pemain. Hal itu banyak dipikirkan pecinta bola dunia. Demikian dituliskannya.
“Sepakbola tidak pernah merupakan permainan satu orang tetapi untuk mengalahkan Barcelona itu harus menghentikan dan mengalahkan Messi.Mencegah maestro Argentina ini bermain dan memberikannya kesempatan mengolah si kulit bundar.”
Dia mengatakan pula tidak banyak tim telah berhasil di musim ini menjalankan misi itu. Tetapi misi dapat dilakukan Jose Mourinho pada musim ini. Malam itu, Pepe berhasil mematikan Messi.
Dia menegaskan United harus melakukan hal yang sama. Salah satu dari pasangan gelandang tengah mereka harus mengawasi Messi. Dengan tidak adanya pemain khusus seperti Darren Fletcher, peran ini diharapkan dapat dilakukan Giggs dan Carrick akan mengisi tempat di tengah. “Ini adalah solusi sempurna.”
Komentar